7 Tanda Mas Bro dan Mbak Sist Gak Butuh Smart Phone Super Canggih

Gais, Berbagai vendor sekarang lagi berlomba-lomba untuk merilis Smart Phone terbarunya yang juga dilengkapi teknologi terkini. Misalnya Galaxy S5, Galaxy Note 4, iPhone 6, iPhone 6 Plus, Xiaomi Mi4 Xperia Z3, Huawei Honour dan LG G3 yang sudah dijejali berbagai teknologi tercanggih untuk menunjang pekerjaan sehari-hari.

Nah sebelum Mas Bro dan Mbak Sist memutuskan untuk beli salah satu dari List Smart Phone diatas, yang harganya bikin tongpes itu, ada baiknya kalian mencermati dulu, kira kira apa sih yang aplikasi yang dibutuhin sampe sampe harus keluar duit banyak kalo gak berguna berguna banget.

Tanyakan lagi ke hati kalian yang terdalam, apa betul Mas Bro dan Mbak Sist butuh banget beli dan menggunakan pake Smart Phone Super Canggih?

Misal nih kalian kesulitan untuk memahami kebutuhan ponsel jenis apa yang dibutuhin, tokeandroid sudah bikin contoh kasus nih, biar kalian nantinya gak sekedar gaya gayaan beli smartphone super canggih, tapi gak tau fungsinya kan lucu yah.

7 Tanda Mas Bro dan Mbak Sist Gak Butuh Smart Phone Super Canggih:
.
1. Ternyata Mas Bro dan Mbak Sist bukan gamer sejati :|

Jadi gini Gaes, Gamer sejati pastinya butuh ponsel dengan hardware teknologi terbaru biar bisa menjalankan game berat dengan mulus tanpa NGE-HANK. Misal nih Mas Bro dan Mbak Sist merasa bukan seorang gamer sejati, kesimpulannya Mas Bro dan Mbak Sist gak terlalu membutuhkan ponsel dengan processor dan GPU spek tinggi di dalam Smart Phone kalian.
.
2. Bro dan Mbak Sist cuma pakek kamera ponsel untuk sekedar berselfie ria
Jika Mas Bro dan Mbak Sist hanya menggunakan kamera di ponsel untuk sekedar Berselfie ria, kemudian dishare ke berbagai media sosial seperti Facebook, Twitter, ataupun Path; kesimpulannya  tidak terlalu membutuhkan ponsel flagship yang dilengkapi dengan kamera dan sensor tercanggih dan terbaru.
.
3. Anda tidak berencana untuk melihat layar ponsel dalam jarak dekat
Ponsel-ponsel flagship terkini telah dibekali dengan layar beresolusi menawan, yakni Quad HD (1440 x 2560 piksel). Kemungkinan besar, TV LCD/LED berukuran besar yang terpajang di ruang keluarga rumah anda pun belum memiliki resolusi Quad HD, alias hanya HD Ready ataupun Full HD.
Jika TV anda yang berukuran besar saja masih memiliki resolusi Full HD, untuk apa ''berkorban'' membeli ponsel yang memiliki layar berukuran jauh lebih kecil dengan harga mahal? Perbedaan layar Full HD vs Quad HD di layar ponsel yang relatif kecil bisa dibilang hampir tidak terlihat.
.
4. Anda berlangganan paket internet berbasis kuota dan/atau jaringan 4G LTE belum tersedia di tempat anda
Ponsel flagship terkini sudah dibekali dengan konektifitas jaringan 4G LTE yang memungkinkan untuk melakukan unduhan secepat kilat. Namun kecepatan itu tidak (belum) ada artinya apabila anda hanya berlangganan paket internet kuota atau jaringan 4G LTE belum tersedia di daerah anda.
.
5. Anda ingin ponsel yang relatif nyaman di tangan
Ponsel-ponsel flagship yang berukuran besar tidaklah nyaman di tangan semua orang (termasuk penulis). Kebanyakan para pengguna ponsel sebenarnya tidak terlalu membutuhkan ukuran layar yang besar (apalagi sampai di atas 6 inch), mereka hanya membutuhkan ponsel berukuran layar standar dengan processor dan RAM yang mumpuni, serta kapasitas memori dan baterai yang super besar.
.
6. Anda bukanlah seseorang yang ''multimedia holic''
Anda tidak membutuhkan ponsel flagship terbaru untuk sektor multimedia kecuali anda senang menonton film Full HD dengan bitrate dan kualitas yang sangat tinggi.
.
7. Rata-rata Anda hanya menggunakan ponsel untuk ''berponsel''
Anda hanya menggunakan ponsel pintar anda untuk SMS, telepon, WhatsApp, Path, Twitter, dan update jejaring sosial lainnya sambil mendengarkan MP3 dan sesekali menonton video? Sebaiknya anda hanya membeli ponsel mid-end dan menyisihkan sisanya untuk ditabung